Nabi Isa as diturunkan di akhir zaman

Salah satu tanda akan terjadinya kiamat besar adalah turunnya Nabi Isa ‘Alaihissalam dari langit ke bumi. Sebagian orang menganggap Nabi Isa sudah wafat. Yang benar adalah beliau diangkat oleh Allah ke langit, bersama ruh dan badannya. Dengan demikian, beliau masih hidup di langit dan akan turun pada akhir zaman. Ini adalah salah satu keyakinan mazhab Ahlus Sunnah wal Jamaah.

Hadis-hadis yang membicarakan turunnya Nabi Isa pada akhir zaman sangat banyak. Menurut Ibnu Katsir lebih dari 18 hadis. Mayoritas hadisnya mutawatir, karena lebih dari 25 orang sahabat meriwayatkannya, lebih dari 30 orang tabiin meriwayatkannya, dan lebih banyak lagi dari kalangan tabi‘ at-tabi‘in. Sehingga tidak mengherankan hadis-hadis tentang turunnya Nabi Isa disebutkan imam-imam hadis dalam kitab-kitab hadis mereka.

Lalu, mengapa Nabi Isa As. diturunkan kembali pada akhir zaman?

Dalam kitab al-‘Ulama al-Mujaddidun rahimahumulloh, al-Maghfurlah Syekh Maimun Zubair as-Sarangy, yang mengutip dari kitab ‘Umdatul Qary, memaparkan setidaknya ada beberapa alasan daripada pertanyaan diatas, berikut adalah penjelasannya;

1). Karena untuk mematahkan (menolak) klaim orang-orang yahudi; yang mengklaim bahwasanya Nabi Isa As. telah dibunuh dan disalib oleh mereka. Kemudian Allah menampakkan kesalahan mereka dan menjelaskan bahwasanya Allah swt. lah yang akan me-wafat-kan mereka.

2). Karena agar kewafatan Nabi Isa As. sama seperti umumnya manusia; yaitu dimakamkan di dalam tanah. Hal ini disebabkan karena tidak ada seseorang yang diciptakan dari tanah yang wafat kecuali dikuburkan di tanah pula.

3). Karena Nabi Isa As. pernah berdoa kepada Allah SWT; -saat mengetahui sifat-sifat Nabi Muhammad SAW. dan umatnya- agar dapat menjadi salah satu dari umat Nabi Muhammad SAW. Kemudian Allah SWT. mengabulkan doa beliau dan menjadikan beliau masih tetap hidup sehingga akan turun pada akhir zaman dan memperbaharui kepemimpinan islam. Beliau turun bersamaan dengan turunnya dajjal yang kemudian beliau-lah yang akan membunuhnya.

Baca Juga:  Penguatan Madin Sebagai Basis Ideologi Aswaja

4). Karena sebagai sangkalan terhadap orang-orang Nasrani dan sebagai penjelas akan kepalsuan mereka; yang menyeru akan perkara-perkara yang tak masuk akal dan terbunuhnya Nabi Isa As. oleh mereka.

5). Beberapa Keistimewaan Nabi Isa As. yang telah disebutkan disebabkan karena Nabi Muhammad saw. pernah bersabda: “Aku adalah orang yang paling dekat dengan Putra Maryam (Nabi Isa As), tidak ada seorang nabi diantara Aku dan dia (Nabi Isa As)“. Nabi Isa adalah nabi terdekat -dalam hitungan waktu- dengan Nabi Muhammad SAW. daripada para nabi lainnya, oleh karena itu beliau lebih pantas untuk mendapatkan keistimewaan tersebut. Pun juga karena Nabi Isa As. lah yang telah memberi kabar gembira akan diturunkan-nya Nabi Muhammad SAW. setelah-nya dan beliau pula yang menyeru manusia agar mempercayai dan mengikuti Nabi Muhammad SAW.

Demikianlah -kiranya- alasan mengapa Nabi Isa As. diturunkan kembali ke bumi menjelang terjadinya kiamat. Semoga pemaparan tersebut bermanfaat dan dapat mempertebal keimanan kita terhadap hari akhir. Aamiin. Wallahu a’lamu Bish-Showab. [HW]

Sumber: al-‘Ulama al-Mujaddidun Rahimahumulloh; Syekh Maimun Zubair as-Sarangy: 26

M Ryan Romadon
Mahasantri Ma'had Aly Ponpes Al-Iman Bulus Purworejo Jawa Tengah

    Rekomendasi

    Tinggalkan Komentar

    More in Hikmah