Pesantren.id – PCNU Kota Malang menggelar acara Pencerahan Ramadhan yang memang sudah dicanangkan akan dilaksanakan selama bulan Ramadhan dan berakhir pada tanggal 26 April 2022. Acara ini dimaksudkan untuk mengisi waktu sebelum berbuka atau setelah berbuka dengan kajian yang bermanfaat. Dalam jadwal yang beredar terdapat dua waktu, yaitu dimulai pukul 16.00 atau 19.00 WIB.
Agenda pertama, yaitu Pembukaan Pencerahan ramadhan digelar pukul 16.00 dan bertempat di Masjid Sabilillah Kota Malang. Acara ini turut menghadirkan Bapak Prof. Dr. KH. Kasuwi Syaiban yang juga menjabat sebagai ketua tim pengusulan gelar pahlawan bagi Kyai Masjkur. Prof. Kasuwi bertindak sebagai pemateri bedah buku dengan mengangkat buku berjudul KH. Masjkur sebagai bahan pembahasan utama. Pengambilan tempat di masjid Sabilillah bukanlah tanpa alasan, salah satu alasannya karena sesuai dengan tokoh yang akan dikupas perjuangannya bagi negara maupun agama, yaitu beliau KH. Masjkur.
Prof. Kasuwi Menyampaikan bahwa KH Masjkur merupakan sosok pejuang yang juga luar biasa. Beliau adalah pahlawan dari Singasari yang bahkan kemudian dikenal sebagai tokoh negara, sebagai menteri agama dan juga bagian dari perumus tap mpr tahun 1978.
“KH. Masjkur adalah Pahlawan Nasional dari Malang yang patut menjadi teladan kita semua. Beliau berjuang untuk Islam dan Indonesia. Bergerilya melawan penjajah, serta berkontribusi dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia”, ucap Guru Besar Universitas Merdeka.
Acara pembukaan Pencerahan Ramadhan berjalan lancar dengan iringan hujan ditambah suasana masjid yang luar biasa indah, megah, dan membawa angin kesejukan. Meskipun sempat diguyur hujan, antusias penyimak tidak kalah surut bahkan diadakan siaran live di youtube PCNU Kota Malang untuk memfasilitasi mereka yang tidak bisa hadir. Acara terakhir adalah adanya pembacaan doa oleh beliau Prof. Dr. KH. Kasuwi Syaiban yang kemudian disambut dengan adzan maghrib dan langsung disambung dengan buka bersama.
Rencananya selain mengadakan diskusi, turut diadakan pula agenda pasar murah, pengobatan gratis, serta buka bersama.
Disampaikan ketua panitia dalam sambutannya, bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin PCNU Kota Malang yang jangkauannya lebih luas.
“Tidak seperti tahun sebelumnya yang mana pencerahan Ramadhan hanya diisi pengajian saja. Tahun ini selain, tentu saja pengajian, juga ditambah kegiatan bermanfaat lain, seperti pasar murah, pengobatan gratis, dan terapi gratis,” ucap Gus Mujib selalu ketua panitia.
“Pasar murah dan pengobatan gratis ini dilakukan di lima kecamatan sesuai dengan masing-masing MCW NU. Koordinatornya adalah masing-masing MWC NU dan dibantu oleh PAC Muslimat, Anshor, Fatayat, IPNU, dan IPPNU. Tentu saja Lembaga-Lembaga juga terlibat terutama NU Care. Harapannya kegiatan ini bisa berkah dan bermanfaat, serta memberikan dampak positif ke masyarakat sekitar,” tutur ketua MWC NU Lowokwaru ini.
Besar harapan PCNU Kota Malang agar acara Pencerahan ramadhan di masjid-masjid se- Malang raya mampu berjalan sesuai dengan yang dijadwalkan. Harapannya, Pencerahan Ramadhan bisa berjalan dengan lancar, sesuai target, dan yang terpenting mampu menebar kemanfaatan bagi masyarakat. []