Bedah Buku Menikah Meraih Sakinah; Bekal Paket Komplit!

Pesantren.ID – Pada hari ini (kamis, 20/03/2021), Dunia Santri Community kembali menggelar webinar dan bedah buku via Zoom Meeting dan YouTube. Buku yang dibedah berjudul “Menikah Meraih Sakinah” merupakan karya penulis Ning Balqis Iskandar Al-Aziziy. Webinar dan bedah buku kali ini sedikit berbeda dengan sebelumnya. Diantaranya adalah panitia dan penulis buku memberikan banyak Doorprize kepada para peserta.

Bedah buku “Menikah Meraih Sakinah” dikupas tuntas oleh beberapa pembedah yang menarik. Pembedah pertama adalah Ning Estrina Maya yang seorang Psikolog di Halodoc. Kemudian ada Gus Ikrom Mustofa penulis buku berjudul “Dalam Sketsa”. Dimana keduanya memberikan ulasan yang sangat detail dan berbobot kepada para peserta yang hadir.

Bedah Buku Menikah Meraih Sakinah; Bekal Paket Komplit!

Bedah Buku “Menikah Meraih Sakinah” oleh Dunia Santri Community

Kegiatan webinar dan bedah buku “Menikah Meraih Sakinah” dibuka oleh Gus Ikhsan Kamaluzzaman selaku moderator. Kemudian dilanjutkan opening speech oleh founder Dunia Santri Community Abdulloh Hamid. Dalam pembukaan tersebut beliau menyampaikan bahwa tradisi memperkuat literasi berupa bedah buku dan diskusi akan terus beliau gaungkan lewat kegiatan semacam ini. “Bedah buku ini  merupakan bekal paket komplit dalam mengarungi mahligai berumah tangga bagi para peserta” tambah beliau.

Dilanjutkan oleh Ning Balqis dalam menyampaikan ringkasan bukunya yang menghipnotis para peserta untuk khusyuk mendengarkan penjelasan beliau. “Jangan menikah mencari yang sempurna, tapi dengan menikah akan saling menyempurnakan” kutip beliau dari bukunya. Penyampaian yang lugas dan mengena memancing para peserta untuk curhat ke beliau dengan beberapa pertanyaan menarik.

Bedah Buku Menikah Meraih Sakinah

Kemudian pembedah pertama yakni, Ning Estrina Maya juga menyampaikan beberapa pesan penting dari sudut psikolog. Salah satu yang menjadi quotes of the day yakni:

Tanpa ekspresi, cinta terhebat akan mati

Beliau juga menyampaikan pentingnya mengelola emosi dan perasaan dalam berumat tangga baik dari pihak suami maupun istri. “Ada banyak cinta di sekeliling kita yang terkadang belum kita syukuri, baik dari keluarga, maupun dari sang pencipta, yuk kita menjadi detektif kebaikan untuk menjadi pribadi yang bersyukur Qur’ani dengan percikan cinta dan pohon kasih sayang” ajak Ning Estrina kepada peserta.

Baca Juga:  Abdul Wahab Chasbullah, Sang “Muharrik” Nahdlatul Ulama

Sampai pada pembedah terakhir Gus Ikrom, beliau menuturkan sebuah quote yaitu “menikah ikhtiar untuk saling mengisi dan memahami”. Beliau menjelaskan bahwa menikah merupakan wujud keseriusan dan tanggungjawab. Pasti banyak godaan dan cobaannya. Maka dari itu, saling mengisi dan memahami merupakan ikhtiar yang riil harus dilakukan suami istri.

Pada pemungkas kegiatan banyak pertanyaan dari para peserta yang ditujukan pada penulis dan pembedah. Salah satu yang menarik adalah pertanyaan “Apa obat hati yang sakit akibat ditinggal menikah?”. Dan masih ada beberapa pertanyaan menarik dalam webinar dan bedah buku tersebut.

Untuk mengetahui lebih detail tentang jalannya webinar dan bedah buku “Menikah Meraih Sakinah” silahkan menonton di channel Youtube “Dunia Santri“. Dan juga bisa memesan buku “Menikah Meraih Sakinah” kepada mbak admin Dunia Santri Community. []

Pewarta : Haris Muhammad

Redaksi
Redaksi PesantrenID

Rekomendasi

Tinggalkan Komentar

More in Berita