Berita

KPID Jatim Siap Jembatani Digitalisasi Pesantren

Blitar Kota-Sarasehan Media Pondok Jawa Timur. Cerdas memilih siaran dan bermedia sosial diangakat sebagai materi pembahasan pada kegiatan Sarasehan Media oleh KPID (Komisi Penyiaran Indonesia Daerah) Jawa Timur. Kamis (26/12), Media Pondok Jawa Timur (MPJ) menghadirkan anggota KPID Jawa Timur guna memberikan spirit bagi wajah-wajah baru MPJ. Dimoderatori oleh Kholilurrahman, acara ini berhasil dengan sukses dan diterima dengan baik oleh para hadirin. Saat sesi tanya jawab pun, banyak peserta yang ingin mengungkapkan kejanggalannya.

Selaku Komisioner KPID, Ahmad Afif Amrullah mengungkapkan betapa pentingnya peran santri dalam memberikan tayangan-tayangan yang bersifat islam dengan dengan didasarkan pada referensi ke- turats -an. Sehingga muatan yang diberikan akan lebih terjamin dan diterima dengan baik oleh masyarakat, mengingat pesantren merupakan gudang dari ilmu keislaman yang oriental.

“Kita sangat membutuhkan sosok-sosok santri yang nantinya bisa menjadi tokoh figur, ‘pantes’ untuk ditampilkan di layar kaca”, ungkapnya, alumni Pondok Pesantren Sidogiri.

Dalam dunia penyiaran ia mengungkapkan peran pondok pesantren memiliki 4 unsur yang disingkat 4M, memiliki, menyiapkan, menawarkan dan mendukung. Keempat unsur ini diperlukan agar pesantren dapat memberikan materi keislaman sebagai bentuk dakwah yang dilakukan pesantren di dunia penayangan.

“Peran kita bisa menjadi pendukung dalam arti membantu menciptakan konten-konten telivisi yang sehat yang jauh dari 5S (racun siaran)”, imbuhnya

Ia juga mengungkapkan bahwa sekarang lembaga penayangan sedang memiliki penurunan yang dapat menjadi peluang bagi pondok pesantren untuk terjun didalamnya. Bisa dengan jalur kolaborasi bersama lembaga penayangan dengan menawarkan konten-konten pesantren seperti podcast yang sudah banyak sekali ditemui di dunia maya.

“Kami siap untuk menjembatani, mempertemukan dengan lembaga pertelevisian, ” Ungkapnya di akhir sesi materi

Baca Juga:  Kaum Bersarung di Tengah Arus Modernitas

Sarasehan kali ini juga menghadirkan pemateri lain seperti Royin Fauziana selaku koordinator bidang kelembagaan KPID Jawa Timur dan Sirojul Kahfi selaku Owner dan CEO Kahfi Corp. Kegiatan ini diakhiri dengan dibukanya sesi tanya jawab oleh moderator dan ditutup dengan sesi foto bersama para pemateri lain dan tamu undangan yang hadir. (Red/Fikron Nada)

Redaksi
Redaksi PesantrenID

Rekomendasi

Tinggalkan Komentar

More in Berita