Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam proses pembelajaran maupun sosialisasi, apalagi dalam situasi pandemi Covid-19 saat ini.
Hal tersebut, mendorong PC PERGUNU (Pimpinan Cabang Persatuan Guru Nahdlatul Ulama) Kabupaten Sidoarjo untuk terus mengoptimalkan dan meningkatkan kempetensi sumber daya manusia (SDM) dalam pengembangan media komunikasi, informasi dan edukasi/pembelajaran.
Untuk menunjang hal tersebut PC PERGUNU Sidoarjo menjalin kerjasama dengan Southeast Asian Ministers of Education Organization Regional Open Learning Centre (SEAMEO SEAMOLEC) untuk pelatihan dalam jaringan (Daring) dalam pengembangan pembuatan Video dan Animasi Pembelajaran.
“Kami telah menjalin kerja sama dengan SEAMEO SEAMOLEC dalam pelatihan daring pengembangan Pembuatan Video dan Animasi Pembelajaran. Hal tersebut dilakukan untuk pengembangan program dan peningkatan kompetensi Guru di wilayah Kabupaten Sidoarjo,” ujar Ketua PC PERGUNU Sidoarjo, Abdul Mujib.
Abdul Mujib mengungkapkan, kerjasama tersebut di antaranya pelatihan permbuatan video dan animasi pembelajaran professional, pelatihan desain presentasi menggunakan power point, pelatihan analisis hasil pembelajaran dll.
“Serta pengembangan kemampuan para guru dalam hal pembuatan videoa dan animasi pembelajaran secara profesional di lingkungan Pendidikan Sidoarjo baik yang dinaungi Kementrian Agama ataupun Kementrian Pendidikan,” ujarnya.
Menurut Abdul Mujib, pendidikan harus dikembangkan untuk memenuhi hajat hidup masyarakat banyak. Selain itu, dalam pendidikan berbasiskan video pembelajaran yang nantinya akan sangat dibutuhkan.
“Pengembangan pendidikan akan semakin efektif dengan pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam proses pembelajaran, dan bukan tidak mungkin lagi lima atau 10 tahun yang akan dating Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) ini akan sangat diminati dan dipatenkan oleh penyelenggara Pendidikan yaitu kementrian agama dan kementrian Pendidikan, melihat dampak covid 19 ini sudah banyak yang melirik dan mengujicobakannya.” Pungkas Ketua MGMP PAI ini.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Sidoarjo, Drs. Ec. ASROFI, MM, MH mengapresiasi apa yang dilakukan PC PERGUNU Sidoarjo. Ia mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi apa yang telah dilakuan oleh PC PERGUNU Kabupaten Sidoarjo ini.
Menurut dia, media yang baik adalah media yang bisa langsung menyentuh masyarakat atau murid dan medianya salah satunya adalah media digital melalui video. “Jadi, kami sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh PC PERGUNU Kabupaten Sidoarjo ini, dimana dipelatiahan ini bisa memberikan kebutuhan guru untuk pembelajaran jarak jauh salah satunya dengan pembuatan video bahan ajar atau bahan sosialisasi digital. Dalam hal ini PC PERGUNU Sidoarjo adalah organisasi Profesi yang telah diakui oleh Kementrian Pendidikan,” ujarnya.
Dari pihak panitia menuturkan, bahwa acara ini diselengarakan selama tiga hari mulai Kamis – Sabtu dan berkonsentrasi pada pembuatan video dan Animasi Pembelajaran. “Pelatihan ini diselenggarakan selama tiga hari yaitu 12-14 November 2020, dan selama tiga hari peserta akan diajari materi tentang pembuatan Video dan Animasi Pembelajaran, kami dari Panitia junga mengucapkan terima kasih kepada Kepala MAN Sidoarjo Bapak Abdul Jalil yang telah memberikan izin untuk menggunakan aula MAN Sidoarjo selama pelatihan,” ujar Mochammad Fuad Nadjib Sekertair PERGUNU Sidoarjo yang juga menjadi panitia di acara tersebut..
Diketahui, SEAMEO Regional Open Learning Centre (SEAMOLEC) adalah salah satu dari 26 pusat pelatihan dan pengembangan pendidikan jarak jauh yang berada di bawah naungan Southeast Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO) atau Organisasi Menteri-menteri Pendidikan se Asia Tenggara yang bertanggung jawab untuk mengembangkan Pendidikan Terbuka dan Pendidikan Jarak Jauh (PTJJ) di Asia Tenggara.
SEAMOLEC berpusat di Indonesia dan bekerjasama dengan Departemen Pendidikan Nasional, khususnya institusi yang menyelenggarakan PTJJ maupun institusai pendukung program. Berbagai program yang menjadi tugas inti SEAMOLEC di antaranya pelatihan, konsultasi, riset dan pengembangan, dan penyebaran informasi, serta membantu negara-negara anggota SEAMEO untuk menemukan solusi alternatif untuk meningkatkan kualitas manusia melalui PTJJ. []
