Salat merupakan kegiatan beribadah guna mendekatkan diri kepada Allah SWT. untuk bersyukur atas nikmat-Nya maupun berkeluh kesah pada-Nya. Terdapat 2 macam salat yaitu salat fardu dan salat sunnah. Yang paling utama yaitu salat fardu atau seringkali disebut dengan salat lima waktu. Salat lima waktu ini merupakan salah satu rukun islam yang hukumnya wajib dilaksanakan bagi umat Nabi Muhammad SAW.

Bagi orang-orang yang beriman mengerjakan salat bukanlah sekadar kewajiban yang semata-mata jika dikerjakan mendapatkan pahala dan jika ditinggalkan akan mendapat dosa. Menurut mereka salat merupakan sarana yang bisa dibilang paket komplit untuk berkeluh kesah, bersyukur, mencari ketentraman, dan meraih ketenangan jiwa.

Salat sangatlah penting dalam kehidupan manusia, sehingga Allah memberikan keringanan bagi mereka yang tidak bisa berdiri diperbolehkan melaksanakan salat dengan duduk, bagi yang tidak bisa duduk diperbolehkan melaksanakan salat dengan berbaring dan apabila berbaring juga tidak bisa maka diperbolehkan melaksanakan salat dengan menggerakkan mata sebagai isyarat. Namun dengan keringanan yang telah diberikan oleh Allah SWT dalam melaksanakan ibadah,tetap saja manusia sering lalai untuk menunaikannya.

Manusia yang melalaikan atau menunda-nunda salat akan bertemu dengan kehancuran dan tercatat sebagai kaum yang lalai dalam melaksanakan salat. Kecuali jika menunda dalam melaksanakan salat karena tujuan untuk menjamak dengan salat lainnya. Uzur yang dimaksud memperbolehkan kita menunda salat untuk menjamak yaitu seperti safar, musafir, dan sakit. Menjamak salat adalah menggabungkan salat tersebut dengan salat lain yang merupakan salat fardu juga seperti menggabung salat zuhur dan salat asar atau salat magrib dengan salat isya.

Namun seiring dengan perkembangan zaman seperti saat ini, teknologi yang semakin canggih seringkali membuat kita dihadapkan dengan gadget untuk mengurus segala sesuatu tentang pekerjaan, memenuhi kebutuhan  maupun hanya demi hiburan semata. Tanpa kita sadari hal tersebut membuat kita menunda untuk menunaikan salat.

Baca Juga:  Salat Lima Waktu

Saat azan telah berkumandang di masjid, bukannya langsung ambil wudu  dan melaksanakan ibadah wajib ini. Ternyata kita terlalu asyik dengan aktivitas tersebut, bahkan tak jarang kita menunda-nunda untuk mengerjakan salat demi gadget. Padahal sebenarnya kitapun tau bahwa menunda nunda salat fardu tanpa uzur sehingga lewat waktunya adalah dosa besar. Sebagaimana Allah Berfirman: “Maka datanglah sesudah mereka pengganti yang menyia-nyiakan salat dan memperturutkan hawa nafsunya, maka kelak akan menemui kesesatan.” (QS. Maryam : 59)

Jadi masihkah kita akan menunda salat? Begitu banyak kerugian yang kita dapat ketika menunda salat. Entah itu untuk dunia maupun akhirat.  Apabila masih menunda-nunda salat perlu kita ingat kembali bahwa Allah tidak pernah menunda rezeki untuk kita, Allah tidak pernah menunda kebahagiaan yang diberikan untuk kita, Allah tidak pernah menunda memberikan kenikmatan untuk hamba-Nya yang terkadang kita melupa untuk bersyukur. Sungguh hina diri ini jika membalas kebaikan Allah SWT dengan menunda-nunda salat.

Sejatinya melaksanakan salat tepat waktu seperti yang sudah ditentukan tentu memiliki banyak keutamaan disisi Allah SWT. Allah memberikan keutamaan bagi hamba-Nya yang menyegerakan salat ketika azan dikumandangkan bukanlah hal yang main-main. Seperti firman Allah berikut:  “Sesungguhnya Aku mewajibkan umatmu salat lima waktu dan Aku berjanji bahwa barang siapa yang menjaga waktu-waktunya pasti Aku akan memasukkannya ke dalam surga, dan barang siapa yang tidak menjaganya maka dia tidak mendapatklan apa yang Aku janjikan.”(HR. Abu Daud)

Sangat penting untuk kita menyadari untuk melaksanakan salat tepat waktu. Kehidupan kedepannya bagaimana kita tidak akan tau, ajal dapat datang menghampiri kita kapan saja. Kita hanya menunggu waktu tersebut, jika tidak dapat mengerjakan salat ya pasti akan di salati. Jadi, mulai saat ini mari kita melaksanakan perintah-Nya tanpa ada kata menunda. Jika azan telah berkumandang bersegeralah untuk mengerjakan salat. [HW]

Sinta Wahyuni
Mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Prodi Ekonomi Syariah

    Rekomendasi

    Tinggalkan Komentar

    More in Hikmah