Adab dan doa berhubungan seksual

Berhubungan intim merupakan kebutuhan manusiawi bagi pasangan suami istri yang sudah halal (sudah menikah) hampir semua orang menganggap hal tersebut dengan surga dunia. Setiap geraknya dalam ikatan pernikahan adalah ibadah tidak menutup kemungkinan aktivitas tersebut juga ibadah.

Tapi jangan lupa Islam menganjurkan agar berdoa terlebih dahulu sebelum berhubungan agar menjadi berkah. Berdoa disini meminta kepada Allah swt agar tidak dicampuri dengan gangguan Setan. Selain itu adab sebelum berhubungan intim dianjurkan untuk melaksanakan salat sunnah dua rakaat setelah itu suami dan istri disunnahkan untuk saling merayu dan memanjakan satu sama lain. Hal ini sesuai dengan keterangan para ulama, istilah dalam kitab Qurrotul Uyun-nya adalah Muqoddimatul Mubasyaroh.

Dalam beberapa keterangan para ulama membagi doa berhubungan intim menjadi tiga bagian. Pertama, doa sebelum melakukan, doa ketika mengeluarkan sperma dan doa ketika selesai berhubungan intim.

Syaikh Abdul Qodir Al-Jailani dalam kitabnya Al-Ghuniyah li Thalibi Thariqi Haqqi Azza Jalla fil Akhlak wa Tasawuf wa Adabil Islamiyah menyebutkan:

بسم الله العلي العظيم اللهم اجعله ذرية طيبة ان قدرت ان تخرج من صلبي اللهم جنبني الشيطان وجنب الشيطان ما رزقتني

“Dengan nama allah yang maha tinggi lagi maha Agung, tuhanku jadikanlah ia keturunan yang baik bila kau takdirkan ia keluar dari tulang punggungku. ya Allah jauhkanlah kami dari (gangguan) setan dan jauhkanlah setan dari rezeki yang Engkau anugerahkan kepada kami. ”

Sedangkan doa ketika keluar air sperma hendaklah berdoa agar air yang keluar tersebut menjadi anak yang baik kelak. Doanya  sebagai berikut:

اَللّهُـــمَّ اجْعَــلْ نُطْفَتَــنَا ذُرّ ِيَّةً طَيِّــبَةً

“Ya Allah jadikanlah nutfah kami ini menjadi keturunan yang baik”

Dan yang terakhir setelah melakukan hubungan intim jangan langsung pergi atau tidur akan tetapi baiknya berdoa lagi. Sebagai berikut:

اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ خَلَقَ مِنَ المْـَــاءِ بَشَـــرًا

 “Segala puji bagi Allah yang telah menjadikan air mani ini menjadi manusia (keturunan).”

Demikian beberapa adab dan doa ketika hendak berhubungan intim agar mendapatkan berkah dan mengikuti apa yang para ulama ajarkan. [HW]

Abdullah Faiz
Santri Ponpes Salaf Apik Kaliwungu dan Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

    Rekomendasi

    Tinggalkan Komentar

    More in Opini